Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk tingkat SD dan SMP di Kota Palangka Raya, Dinas Pendidikan menetapkan dibuka sejak tanggal 19 Juni 2023 mendatang.
Sebagaimana yang disampaikan Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, melalui Kepala Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya Jayani, Rabu 7 Juni 2023.
“Kita akan gelar PPDB mulai 19-23 Juni 2023 mendatang. Tidak semua sekolah di bawah naungan Disdik Kota Palangka Raya melaksanakan PPDB,” ujar Jayani.
“Sebagian sekolah ada yang telah melaksanakan tetapi untuk SD dan SMP di sejumlah tempat tetap melaksanakan sesuai menggunakan sistem yang memang diterapkan,” terangnya.
Ia menyampaikan, pendaftaran sekolah tahun ini memakai sistem online atau dalam jaringan (daring) dan offline atau luar jaringan (luring).
Untuk seluruh SD sederajat tetap memakai sistem luring dengan pendaftar yang melakukan pendaftaran langsung ke sekolah.
Sedangkan untuk SMP sederajat terdapat beberapa sekolah yang sudah menerapkan sistem daring.
“Yang memakai sistem PPDB daring ini terdapat enam sekolah, melalui aplikasi yang digunakan untuk membantu proses ini. Sistem ini dilakukan oleh SMP dengan peminat paling banyak, yang biasanya menjadi magnet siswa,” jelasnya.
Ia menekankan, sistem itu digunakan di SMP tersebut adalah SMPN 1 Palangka Raya, SMPN 2 Palangka Raya, SMPN 3 Palangka Raya, SMPN 6 Palangka Raya, SMPN 8 Palangka Raya, dan SMPN 9 Palangka Raya.
“Untuk SD Negeri dan SMP Negeri yang di bawah naungan Disdik Palangka Raya melakukan PPDB dengan sistem jalur zonasi, afirmasi, perpindahan tugas orang tua, dan jalur prestasi.
Bahkan dari PPDB itu juga ada yang menggunakan sistem aplikasi baik luring maupun daring. Sekolah yang menggunakan aplikasi yakni ada enam sekolah,” sebutnya.
Peserta didik yang ingin ikut seleksi masuk sekolah melalui jalur PPDB 2023, alangkah baiknya mempersiapkan diri serta berkas-berkas yang nantinya akan diminta oleh panitia PPDB di sekolah yang dituju.
Dengan mempersiapkan diri jauh-jauh hari tentunya, peserta didik pada hari H penerimaan tidak akan kelabakan untuk menyediakan persyaratan yang diminta oleh panitia PPDB di sekolah itu.
“Ingat siapkan berkas untuk masuk tahun ajaran baru di sekolah yang mereka tuju. Karena kalau sudah disiapkan dengan baik, tentunya hasilnya juga baik pula. Biasanya sekolah yang ramai peminatnya itu seperti sekolah di SMP Negeri 1, 2, 3, 6, 8, dan 9. Maka dari itu dilakukan sistem seleksi melalui luring dan daring,” ucapnya.
Pendaftar sekolah harus mematuhi ketentuan zonasi. Meskipun pihaknya tidak menetapkan secara khusus sekolah-sekolah favorit, Jayani tidak menampik bahwa terdapat sekolah-sekolah di Kota Palangka Raya yang memang menjadi magnet siswa.
“Pendaftar agar mendaftar di sekolah sesuai dengan syarat zonasi, kedekatan si pendaftar dengan sekolah tertentu. Ingat kualitas sekolah di Kota Palangka Raya itu merata, tanpa kita sebutkan ini sekolah favorit dan itu tidak,” pungkasnya.[Red]
