KUALA PEMBUANG || kalteng.indeksnews.com – Sarana Prasarana (Sarpras) di Sungai Bakau harus ditingkatkan.
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seruyan meminta pemerintah daerah lebih serius memperhatikan sarana dan prasarana (sarpras) sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Desa Sungai Bakau, Kecamatan Seruyan Hilir Timur.
Permintaan ini disampaikan Anggota DPRD Seruyan Dapil I, Bejo Riyanto, usai menggelar reses bersama sejumlah anggota dewan lainnya di desa tersebut. Dalam kunjungan itu, mereka menemukan kondisi bangunan sekolah yang jauh dari layak.
“Dari hasil reses, kami mendapati sekolah yayasan PAUD dan TPQ di Desa Sungai Bakau memiliki fasilitas yang memprihatinkan. Sarana dan prasarananya sangat tidak memadai,” ujar Bejo.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu juga mengungkapkan, pihak yayasan sudah beberapa kali mengajukan usulan perbaikan, namun hingga kini belum terealisasi.
“Menurut keterangan pihak sekolah, mereka sudah sering mengusulkan bantuan, tetapi tidak pernah ditindaklanjuti. Kami berharap hasil reses ini bisa menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah,” katanya.
Legislator ini menambahkan, meskipun sekolah tersebut dikelola oleh yayasan, tetap ada tanggung jawab pemerintah untuk membantu, mengingat pentingnya pendidikan bagi anak-anak di desa tersebut.
“Kondisinya memang memprihatinkan. Harapan kami, pemerintah segera mengambil langkah konkret untuk memperbaiki sarpras di sana,” tegasnya.
Bejo menekankan pentingnya pendidikan usia dini sebagai fondasi utama pembentukan karakter anak.
“Oleh karena itu, dukungan fasilitas yang memadai menjadi kebutuhan mendesak,” ungkapnya. (Red).
