KALTENG – Sedikitnya ada 5 remaja yang diduga sedang pesta narkoba di pinggir jalan terjaring rajia oleh Tim Patroli Polda Kalteng di wilayah Kota Palangka Raya, Kamis (15/4/21) malam kemarin.
Selama bulan Ramadhan Tim Patroli dari Polda Kalteng ini semakin agresif melakukan pemantauan keamanan dan ketertiban (Kamtibmas) di wilayah Kota Palangka Raya dan sekitarnya.
Sejumlah personel dibagi untuk melaksanakan tugas menyisir beberapa kawasan hingga ke sudut Kota Palangka Raya.Terutama di kawasan yang selama ini rawan tindak pidana kejahatan.
Patroli Raimas Direktorat Samapta (Ditsamapta) Polda Kalteng, menyisir kawasan Pasar Besar dan mengamankan remaja yang diduga pengguna Narkoba jenis sabu, Kamis (15/04/21) malam.
Kelima orang remaja tanggung tersebut berinisial, MS (16), N (16), MA (16), MK (19), dan I (15), sedang bergerombol di sekitar kawasan Pasar Besar Palangka Raya tepatnya di Jalan Kambi.
Mereka diamankan petugas diduga usai melakukan pesta sabu, empat orang diantaranya anak dibawah umur.
Wakil Direktur Samapta (Wadirsamapta) Polda Kalteng, AKBP Timbul Rein K. Siregar, mengungkapkan, penangkapan lima anak laki-laki tersebut bermula saat tim patroli melintas di Jalan Jambi, mereka sedang nongkrong namun mencurigakan sehingga petugas mendatanginya.
Baca Juga: Anggaran Sektor Untuk Pendidikan di Kabupaten Kotim Masih Kurang
Lebih lanjut, mantan Kapolresta Palangka Raya ini, mengungkapkan, pihaknya melakukan penggeledahan dan ditemukan sejumlah barang bukti berupa alat-alat biasa dipakai untuk mengonsumsi narkotika.
“Tim patroli rutin memantau kawasan Kompleks Pasar Besar Palangka Raya. saat melintas di Jalan Jambi personel melihat gelagat remaja yang mencurigakan dan menghampirinya kemudian memeriksa ke lima pemuda tanggung itu,” ujar Timbul.
Hasil penggeledahan di lokasi tersebut, pihaknya menemukan pipet atau tabung kaca yang diduga digunakan para remaja tersebut untuk memakai sabu.
“Personel kami menemukan pipet kaca yang diduga digunakan kelima remaja tersebut untuk pesta sabu, semuanya diangkut ke Polresta Palangkaraya untuk pemeriksaan lebih lanjut ” pungkasnya.
[*to-65]
Facebook Comments