Dua kelompok pemuda terlibat tawuran di Jl Karuwisi, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu (30/1/2022).
Informasinya petugas kepolisian dari Polrestabes Makassar yang tiba di lokasi, pun melakukan pengejaran terhadap para pelaku. Kabagops Polrestabes Makassar, Kompol Wahyu Basuki mengatakan, bentrokan kelompok itu terjadi dua malam terakhir.
Dalam insiden itu, lanjut Kompol Basuki satu warga tewas akibat terkena anak panah. Korban meninggal dunia itu diketahui bernama Adi (38) warga Jl Kemauan. Ia terkena busur saat bentrokan sebelumnya, pada Sabtu malam.
Sebelumnya meninggal dunia, Adi sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan. Namun, nyawanya tidak tertolong lagi. Meninggalnya Adi, pun disinyalir menjadi penyebab adanya tawuran susulan.
“Berdasarkan informasi ada warga yang terkena panah di bagian perut, saat tawuran warga tersebut berada di lokasi sehingga menyebabkan korban meninggal dunia,” kata Kompol Wahyu Basuki kepada wartawan.
Untuk mengatasi terjadi bentrokan susulan lanjut Wahyu, pihaknya telah melakukan langkah-langkah pengamanan. Yaitu dengan melibatkan sejumlah personel gabungan baik dari polsek maupun dari Polrestabes Makassar.
“Tentunya kita akan tingkatkan patroli dan mengumpulkan tokoh masyarakat, tokoh agama dan masyarakat untuk memberikan edukasi sehingga tawuran ini tidak terjadi lagi,” ujarnya.
Sementara untuk penyebab bentrokan kata dia, diduga dipicu adanya ketersinggungan antar kedua kelompok yang terlibat.
“Penyebab tawuran ini berdasarkan informasi disebabkan adanya ketersinggungan antar kedua kelompok, kemudian mereka saling serang,” ungkapnya.
[*to-65]