Ada sembilan peristiwa Karhutla selama bulan Mei 2023 di Wilayah Kota Palangka Raya yang ditangani Badan Penanggulangan Bencana Darah (BPBD) Kota setempat.
Sebagaimana yang disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Darah (BPBD) Kota Palangka Raya, Emi Abriyani baru-baru ini.
Dia mengatakan, di bulan Mei 2023 ini pihaknya telah menangani sebanyak 9 kejadian kebakaran hutan dan lahan di wilayah setempat.
“Sampai dengan tanggal 25 Mei 2023 tercatat sebanyak 9 kasus kejadian kebakaran hutan dan lahan. Bahkan kejadian kebakaran hutan dan lahan ini terjadi berturut turut setiap hari,” ungkap Emi, Jumat (26/5/2023).
Dikatakannya, kejadian karhutla itu terjadi di sejumlah wilayah kecamatan yang ada di Kota Palangka Raya. “Masih belum diketahui dari 9 kasus kejadian kebakaran hutan dan lahan berapa luas lahan terbakar,” jelas Emi.
Adapun penyebab terjadinya kejadian karhutla itu sendiri lanjut Emi, diduga ada warga yang membersihkan lahan dengan cara membakar. “Mengingat kondisi cuaca yang begitu panas, tentu lahan yang terbakar cepat sekali merambat dan membesar,” terangnya.
Untungnya kata Emi, personel dari tim penanganan kebakaran hutan dan lahan, seperti dari kehutanan serta BPBD yang tengah melaksanakan patroli pemantauan, dengan cepat melakukan pemadaman.
Terlepas dari itu tambahnya, pihak BPBD Kota Palangka Raya bersama pihak terkait lainnya, akan terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakar terkait mewaspadai cuaca panas ekstrem yang bisa menyebabkan karhutla.
“Seiring itu Pemko Palangka Raya melalui BPBD dan tim penanggulangan kebakaran hutan dan lahan akan terus berupaya melakukan antisipasi dan pencegahan dini karhutla,” tutupnya.
Sumber: (MC. Kota Palangka Raya.1/nd)