Pengguna TikTok ini beberkan perbedaan hidup di Jawa dan Kalimantan. Ia menyebut harga makanan di Jawa jauh lebih murah dibandingkan di Kalimantan.
Biaya hidup di setiap daerah Indonesia berbeda-beda. Hal tersebut dipengaruhi banyak hal, bisa karena lokasi, fasilitas, akses transportasi dan lingkungannya.
Seperti pulau Jawa, misalnya, yang terkenal sebagai daerah dengan biaya hidup terjangkau. Hal tersebut bisa dilihat dari harga makanan yang ditawarkan di warung-warung lokal di sana.
Semangkuk mie ayam bisa dibanderol sekitar Rp 5.000 hingga Rp 10.000 saja Atau ada juga soto yang hanya dibanderol sekitar Rp 1.000 hingga Rp 5.000.
Saking murahnya bahkan membuat warung-warung makan tersebut menjadi viral. Namun, berbeda jauh dengan biaya hidup di Kalimantan. Hal tersebut diungkap oleh pengguna TikTok @telesya.p.
“Anak pulau Jawa bakal nangis tau kalau di Kalimantan, uang Rp 50.000 cuman bisa dijajanin setengah hari,” tulisnya dalam keterangan video.
Lebih lanjut, ia membandingkan harga pada makanan yang ditawarkan di restoran fast food dan warung-warung kaki lima. Menurutnya, harga di warung kaki lima justru lebih mahal.
Harga junk food lebih murah dibandingkan warung-warung pinggir jalan,” tulisnya lagi.
Di video lainnya, ia juga menceritakan pengalamannya saat membeli makanan dari gerai McDonald’s dan warung nasi uduk kaki lima. Ia membeli pake makanan di fast food seharga Rp 17.000.
Sementara ia membeli nasi uduk seharga Rp 38.000. Dalam video ia menyebut alasan mengapa harga makanan fast food bisa lebih murah dibandingkan warung kaki lima.
Mcd dan gerai fast food lainnya kan lebih banyak promonya daripada warung nasi uduk biasa. Jadi harganya bisa lebih murah fast food kemana-mana,” ujarnya.
Video tersebut pun menjadi viral dan mendapat berbagai tanggapan dari netizen lainnya. Ada netizen yang memberi penjelasan lagi tentang mengapa makanan di Kalimantan lebih mahal.
“Disini seblak 50k woi, soalnya cekernya impor dari Jawa,” tulis netizen.
Facebook Comments