Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rinie Anderson menekankan pentingnya kesadaran dari masyarakat untuk mematuhi kebijakan pemerintah yang melarang mudik pada tahun ini.
Kebijakan ini kata Kata Ketua DPRD perempuan ini, berlaku di seluruh tanah air guna mencegah ledakan kasus Covid-19 di seluruh daerah.
“Kita harus mendukung kebijakan pelarangan tersebut karena memang tujuan untuk keselamatan dan kepentingan orang banyak,” kata Rinie Ketua DPRD yang merupakan politisi perempuan PDI-P Kotim, Senin, 26 April 2021.
Apalagi, kata dia belakangan ini di sejumlah negara kembali meledak kasus baru Covid-19 ini. Bahkan ada yang menutup akses keluar dan masuk negara tersebut.
Hal ini tentunya menjadi pelajaran untuk masyarakat bahwa kebijakan pemerintah tersebut bertujuan untuk melindungi masyarakat dari sebaran baru kasus Covid-19 tersebut.
Disatu sisi, Rinie menyoroti akibat dari larangan mudik ini, di mana pemerintah kabupaten harus mengantisipasi adanya lonjakan di daerah wisata selama libur nantinya.
Ada beberapa kawasan wisata alam dan buatan yang mesti jadi perhatian. Bagaimana regulasinya nanti dan ini harus diantisipasi
“Ketika dilarang mudik ternyata numpuknya di daerah wisata, ini harus diperjelas kebijakan untuk sektor itu,”kata Politikus PDI Perjuangan Kotim itu disela-sela menghadiri kegiatan deklarasi larangan mudik tahun 2020 di halaman kantor Bupati setempat.
Ia berharap dengan adanya komitmen bersama untuk tidak mudik tahun ini bisa dipatuhi oleh semua pihak tanpa terkecuali.
Rinie berharap kepada petugas yang akan bersiaga untuk mengantisipasi adanya mudik tahun ini tetap mengedepankan upaya humanis untuk mereka yang kedapatan kucing-kucingan untuk mudik.
(Day/Red)
Facebook Comments