Guna mengantisipasi kelangkaan minyak goreng, Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin meminta warganya agar tidak melakukan penimbunan.
Antisipasi kelangkaan ini guna menjaga ketersediaan stok minyak goreng itu sendiri jangan sampai langka, di Kota Palangka Raya.
“Seperti yang kita ketahui untuk memperoleh minyak goreng di pasaran cukup sulit, untuk itu saya minta kepada masyarakat agar tidak menumpuk minyak goreng, beli sesuai dengan kebutuhan,” kata Fairid ketika melakukan peninjauan operasi pasar minyak goreng di Kelurahan Langkai, Rabu (2/3/2022).
Fairid mengatakan dalam antisipasi kelangkaan dan menjaga ketersediaan stok minyak goreng, pihaknya bersama instansi terkait telah melakukan antisipasi dengan cara inspekasi mendadak (sidak).
Pihaknya turun langsung ke pasar serta menyambangi distributor minyak goreng untuk dibincangi terkait harga dan ketersediaan stok minyak goreng.
“Beberapa hari kemarin kami bersama instansi terkait telah menyambangi beberapa pedagang di pasar untuk memastikan harga dan ketersediaan stok minyak goreng itu sendiri,” tuturnya.
Terkait stok minyak goreng, dirinya telah meminta kepada dinas terkait dalam hal ini Dinas Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Perindustrian Kota Palangka Raya untuk terus melakukan monitoring terkait harga dan ketersediaan stok minyak goreng.
“Kami melalui instansi terkait senantiasa melakukan monitoring ketersediaan minyak goreng di masayarakat. Untuk itu, saya minta agar masyarakat jangan panik, dan jangan melakukan penimbunan minyak goreng,” tutupnya.
Facebook Comments