KUALA PEMBUANG || kalteng.indeksnews.com – Banjir masih melanda wilayah Kecamatan Danau Seluluk, Kabupaten Seruyan. Selama sepekan terakhir, tiga desa yaitu Desa Panimba Raya, Desa Tanjung Hara, dan Desa Tanjung Paring mengalami genangan air cukup parah akibat tingginya curah hujan di daerah hulu.
Bencana tersebut tak hanya merendam pemukiman warga, jalan, dan lahan pertanian, namun juga menelan korban jiwa.
Di Desa Tanjung Hara, seorang anak berusia 3 tahun dilaporkan meninggal dunia setelah tercebur ke dalam sebuah gorong-gorong yang tergenang air. Kejadian ini membuat suasana duka menyelimuti keluarga korban sekaligus menjadi peringatan akan bahaya banjir yang tengah berlangsung.
Teguh, salah seorang warga Desa Panimba Raya, Saat ditemui awak media Monitor Kalteng,Pada Senin 22/9/2025, menyampaikan,” Harapannya agar pemerintah daerah segera hadir memberi perhatian lebih kepada masyarakat yang terdampak. Menurutnya, banjir yang sudah terjadi selama satu minggu sangat menyulitkan aktivitas warga, terutama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” ucapnya.
Hingga kini, warga di tiga desa terdampak banjir masih bertahan di rumah masing-masing maupun di tempat-tempat yang dianggap lebih aman.
Sampai berita ini ditayangkan Pemerintah kecamatan ataupun Pemerintah Daerah Seruyan belum memberikan perhatian untuk melakukan pemantauan kondisi lapangan, namun masyarakat berharap adanya bantuan dan penanganan lebih cepat dari pemerintah kabupaten.(*As)
