Langkah strategis guna menghadapi prediksi inflasi global perlu dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Sebagai upaya penguatan dan pemulihan ekonomi masyarakat Kotawaringin Timur pasca pandemi.
Sebagaimana yang disampaikan Dadang Siswanto, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotawaringin Timur bar-baru ini.
Dia meminta pemerintah setempat melakukan langkah strategis untuk menghadapi prediksi inflasi global tersebut.
“Yang mana kebijakan dikeluarkan harus berupa upaya penguatan terhadap perekonomian masyarakat dan pemulihan pasca pandemi,” katanya, Sabtu 14 Januari 2023.
Apalagi ujarnya, Bank Dunia memproyeksikan rata-rata inflasi Indonesia pada tahun depan sebesar 4,5%, lebih tinggi dari rata-rata tahun 2022 yang sebesar 4,2%.
“Terlebih pada 2022, Kotim masuk deretan 10 besar daerah yang mengalami inflasi tertinggi di Indonesia. Hal ini harus menjadi patokan untuk mengeluarkan kebijakan kedepannya,” tegasnya.
Menurutnya salah satu upaya untuk menekan terjadinya inflasi atau mengurangi tinggi inflasi, dengan cara melakukan kemandirian pangan daerah, yakni daerah harus mampu mencukupi kebutuhan pangan masyarakatnya.
“Karena sektor pangan ini yang memang penyumbang tertinggi inflasi, jadi jika kita bisa menguatkan sektor ini di daerah seperti yang digaungkan selama ini oleh pemerintah, maka daerah kita bisa aman,” tukasnya.