Dewan: Dusun Runting Tada Kekurangan Guru dan Tenaga Kesehatan

- Advertisement -
Dusun Runting Tada, Kecamatan Telawang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) saat ini kekurangan guru dan tenaga Kesehatan.

Hal ini disampaikan Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, H Ary Dewar kepada media ini, Selasa 14 Maret 2023.

Legislator ini meminta Pemerintah Daerah setempat untuk memperhatikan Dusun Runting Tada tersebut, yang masih kekurangan guru dan tenaga kesehatan.

BACA JUGA   Pemulihan Hutan Kritis di Kotim Perlu Dilakukan dengan DAK-DR

“Disana masih banyak kekurangan guru, untuk itu mereka warga disana meminta adanya penambahan guru SD, SMP serta bidan juga masih kekurangan,” ujarnya, Selasa 14 Maret 2023.

Ary Dewar mengungkapkan, meski sebelumnya sudah dilakukan upaya untuk merekrut lebih banyak guru dan tenaga kesehatan (bidan) namun hingga saat inu masih menjadi masalah yang belum teratasi.

Lanjutnya, persoalan kekurangan guru tidak hanya berdampak pada pendidikan anak-anak, tetapi juga berpengaruh pada kesejahteraan masyarakat setempat.

BACA JUGA   Atasi Persoalan PJU di Kotim, Harus Bisa Arahkan Program CSR

Karena itu katanya, warga berharap pemerintah daerah dapat memberikan perhatian serius terhadap persoalan ini, sehingga sumber daya manusia di dusun tersebut dapat ditingkatkan dengan baik dan berkelanjutan.

Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini sebelumnya turun langsung ke Dusun dimaksud dalam kegiatan Reses Anggota DPRD, dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat.

Dia juga menegaskan, selain kekurangan guru, warga juga mengalami berbagai masalah seperti infrastruktur, beberapa permintaan lainnya juga disampaikan warga meliputi penerangan jalan umum.

BACA JUGA   Komisi I DPRD Kotim Akan RDP Sengketa Lahan PT. BSK 1 dan Warga Sumber Makmur

Kemudian, bantuan rehab masjid, perbaikan jalan dari Tanah Mas ke Mustika, rehab perumahan SMP, penimbunan jalan RT 07, dan rehab gedung sekolah.

Dia menambahkan, pengadaan guru mengaji, penambahan bidan dan guru, penerangan listrik, pengadaan lampu rambu lalin, pengadaan tenda untuk masjid, pengadaan habsyi, pengadaan kaum masjid, serta penimbunan jalan menuju kuburan seluas 50 x 2 meter di Dusun Ubar.

Meskipun belum tambahnya lagi, ada kepastian mengenai tindakan yang akan diambil oleh pemerintah untuk mengatasi masalah di Dusun Runting Tada.

Namun harapan warga tetap tinggi agar segala permasalahan yang ada dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu, demikian.

BACA JUGA   Rencana Tata Kota Pentingnya dan Harus Dibuat
- Advertisement -
Iklan
- Advertisement -
- Advertisement -
Related News