Nadie, anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kotim, dari Komisi IV mengatakan, banjir yang melanda wilayah Utara Kotim mengakibatkan jalan menjadi rusak.
Bahkan kata anggota dewan ini tidak hanya jalan yang belum di aspal namun juga yang sudah di aspal. Menurutnya, hal itu bisa terjadi lantaran banjir yang merendam jalanan itu cukup lama, sehingga mengikis jalan dan membuatnya rusak.
Terlebih lagi lanjutnya, banjir pada tahun ini merupakan banjir terlama yang terjadi di Kotim.
“Usai banjir yang melanda wilayah Utara beberapa waktu lalu, sejumlah ruas jalan menjadi rusak, banyak yang berlobang dan juga becek, bahkan seperti danau kecil di jalan,” kata Nadie, Senin (27/09/2021).
Legislator Partai Golkar ini juga mengatakan, jalan di daerah kecamatan dan juga desa-desa banyak mengalami kerusakan, sehingga mengganggu aktivitas warga.
“Kerusakan tersebut menjadi pekerjaan kita semua di pembangunan mendatang terutama ruas jalan yang menjadi tanggung jawab Kabupaten, sementara jalan desa diharapkan pihak desa segera memperbaikinya supaya askes di desanya tidak terkendala begitu juga di kecamatan,” pungkasnya.
[*to-65].