Reses anggota DPRD Kotawaringin Timur (Kotim) pekan lalu banyak mendapatkan aspirasi untuk pelaksanaan pembangunan di daerah.
Dari hasil Kunker (kunjungan kerja) DPRD dari Dapil II terdapat diantaranya mengenai banyak kegiatan yang sudah disampaikan pihaknya, tapi sayangnya tidak terealisasikan pada APBD 2020 dan 2021.
“Dari hasil kunjungan kerja reses kelompok daerah pemilihan II di Kecamatan Baamang dan Desa Terantang, bahwa dalam pelaksanaan kunjungan kerja tersebut berlangsung terdapat banyak kegiatan yang belum tertampung dan terealisasikan pada APBD 2020 dan dilanjutkan pada APBD 2021 berlanjut pada anggaran di tahun selanjutnya,“ kata Handoyo J Wibowo, Kamis (30/09/21) seperti yang dilansir dari Borneonews.
Anggota DPRD dari Dapil II itu juga mengakui untuk wilayah Baamang sendiri tingginya minat anak/ para orang terhadap pendalaman pendidikan keagamaan di luar sekolah, namun sarana dan prasarana sangat minim.
Sehingga pemerintah diharapkan membantu dalam hal pemenuhan sarana penunjang tersebut dalam hal pembinaan.
Hal itu harus ditindaklanjuti secara nyata karena banyak masyarakat yang memerlukan itu seperti halnya kelompok anak yang mengikuti pendidikan keagamaan di luar sekolah dan lain sebagainya.
Namun Handoyo menegaskan ada empat yang menjadi skala prioritas untuk ditindaklanjuti di daerah Baamang itu diantaranya adalah kegiatan yang belum tertampung dan belum terealisasikan di 2020.
Kegiatan yang memerlukan lanjutan dari tahun sebelumnya, peningkatan kinerja dan pembangunan dalam sektor ekonomi, kesehatan, transportasi dan program kerja lainnya untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kotawaringin Timur.