Izin investasi Pabrik Kelapa Sawit (PKS) yang ada di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) harusnya dipermudah agar jangan terganjal dengan kerumitan aturan.
Wakil Ketua Komisi II DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Paisal Darmarsing mengharapkan agar pemerintah daerah mendukung dan memudahkan perizinan untuk investasi pembangunan pabrik kelapa sawit dimaksud.
Lantaran belakangan ini kata Paisal investor sebenarnya banyak yang ingin mendirikan pabrik kelapa sawit, namun terganjal kerumitan aturan.
Padahal menurut Dia, keberadaan investasi besar itu sangat mendukung untuk ekonomi di kalangan petani kelapa sawit yang ada di daerah ini.
“Saya berharap kepada pemerintah daerah untuk mempermudah perizinan dari pembangunan pabrik kelapa sawit di daerah ini,” katanya, Senin, 4 Oktober 2021.
Salah satu tujuannya kata Dia, untuk menghindari monopoli harga di perusahaan penerima Tandan Buah Segar (TBS) milik masyarakat.
Dial menyebutkan, dengan jumlah pabrik yang masih sedikit ini sangat memberikan ruang terjadinya monopoli harga ditingkat petani.
Sejauh ini tambah Dia, harga kelapa sawit dengan mudah diatur oleh pihak yang pembeli yang menjadi pengepul langsung kepada petani.
“Kalau ada pabrik lain tentunya akan ada persaingan harga di kalangan pabrik penerima sehingga harga petani bisa meningkat dan muara kepada kesejahteraan petani,” pungkas Damarsing.
[*to-65]
