Kamar Dagang Dan Industri Kalteng atau Kadin Kalteng merupakan organisasi induk bagi organisasi profesi dunia usaha yang didirikan atau dibentuk berdasarkan undang – undang nomor 1 tahun 1987 tentang Kadin.
Hal ini telah disampaikan oleh MUHAMMAD GUMARANG selaku Pengamat Politik dan Kebijakan Publik, Jum’at (28/05/21).
Kamar Dagang Dan Industri merupakan mitra Pemerintah dalam membangun dunia usaha baik Usaha Mikro, Kecil, Menengah maupun Besar dalam rangka meningkatkan pertumbuhan dan pemerataan ekonomi dimasyarakat melalui sektor perdagangan dan industri.
Kamar Dagang Dan Industri memiliki peran dan fungsi sebagai wadah atau wahana komonikasi, infornasi, representasi, konsultasi, pasiiltasi dan advokasi pengusaha Indonsia dengan pihak Pemerintah maupun dengan pengusaha asing harus mampu menunjukan profisionalnya.
BACA JUGA : Banyak LSM Akan Melaporkan Kades Penyaguan Kotim ke Polda Kalteng
Yang merupakan organisasi yang strategis, jelas sangat diharapkan bisa bekerja sama dengan pihak pemerintah baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, sebab bila tidak adanya kerja sama yang baik sebagai mana yang diharapkan undang – undang tentang Kadin maka jelas pembangun perdangan dan industri atau dunia usaha akan mengalami kesulitan karena tanpa dukungan pemerintah daerah maupun pusat.
Rahmat Nasution Hamka, yang terpilih menekodai Kamar Dagang Dan Industri Kalteng minggu lalu sebagai sosok yang memiliki infrastruktur personal sangat mumpuni dan diharapkan akan memberikan angin segar kepada pelaku dunia usaha di kalteng.
Karena salah satunya yang bersangkutan juga adalah orang dekat Gubenur Kalteng , jelas akan lebih mudah senergisitasnya dalam membangun dunia usaha Kalteng, dilain sisi dalam susunan kepengusan Kadin Kalteng Rahmat Nasution Hamka ditopang oleh para senior ygan memiliki kompetensi dalam berorganisasi dan tidak diragukan kemampuannya.
BACA JUGA : LSM Trisula Melaporkan Kades Penyaguan Ke Polres Kotim
Dalam menghadapi Musyawarah Nasional (Munas) Kadin yang rencana di Bali, kemudian infonya bergeser ke Kendari, Kadin Kalteng sudah melakukan persiapan termasuk kandidat mana nanti yang didukung oleh Kadin Kalimantan Tengah.
Sesuai hasil rapat pleno pertama Kadin Kalteng di hotel Swis Bell Palangka Raya yang dihadiri oleh Dewan Pengurus dan Dewan Pertimbangan, dan rapat pleno dipimpin oleh Ketua Umum Kadin Kalteng Rahmat Nasution Hamka.
Munas Kamar Dagang Dan Industri nanti untuk voter sebagai peserta Kalteng sebanyak 3 peserta dari unsur pengurus provinsi Kalimantan Tengah.
sedangkan Peninjau sebanyak 2 peninjau, adapun peninjau tersebut kebijakan Kadin Provinsi diberikan kepada Kabupaten, yaitu satu dari Kadin Seruyan dan satu dari Kabupaten Murun Raya. Seluruh Kadin Kabuten/Kota diberikan jatah untuk menghadiri munas tersebut dengan jumlah terbatas dan/atau satu orang.
[*to-65]
BACA JUGA : Jaringan Mafia Tanah Patut Diduga Kuasai Polres Boven Digoel Papua