Ketua DPRD Kotawaringin Timur (Kotim), Rinie Anderson mendorong, agar pemerintah kabupaten meningkatkan kesejahteraan guru honorer, khususnya bagi yang ada di daerah pelosok.
Salah satu solusinya kata dia, dengan memberikan tunjangan bagi guru honorer yang bersumber dari APBD Kabupaten Kotawaringin Timur.
Setidaknya pemerintah kabupaten dapat mengalokasikan dana tunjangan daerah bagi guru honorer yang bersumber dari APBD.
“Pemerintah perlu mengkaji permasalahan kesejahteraan guru honorer dan memperlakukan mereka dengan cara yang lebih arif,” kata Rinie, Kamis, 29 April 2021.
Karena gaji yang diterima guru honorer masih tergolong rendah, apalagi bagi mereka yang di pelosok dengan biaya hidup tinggi.
Untuk itu, Legislator PDI Perjuangan tersebut meminta kepada pemerintah untuk betul-betul memperhatikan kesejahteraan guru honorer.
Di sisi lain ia juga menghimbau, agar berkaitan dengan pemberian bantuan tunjangan khusus guru bukan PNS atau dana bantuan guru honorer agar benar-benar tersalurkan seutuhnya kepada mereka.
“Jangan ada pemotongan karena hak mereka sudah kecil. Saya minta persoalan hak dan kesejahteraan tenaga pendidik, benar-benar menjadi perhatian,” tandasnya.
(Red)
Facebook Comments