Tiga orang berinisial MS (35), R (30) dan K (36) warga Kota Buntok Kabupaten Barito Selatan meninggal dunia setelah meneguk minuman oplosan.
Sebelum meninggal dunia, ketiga orang tersebut diketahui menggelar pesta minuman keras beralkohol yang dioplos dengan minuman energi serbuk merk kuku bima.
Kronologi meninggalnya MS,R, dan K menurut keterangan polisi, berawal ketika salah satu korban berinisial K yang pulang ke rumahnya pada Kamis, 2 Desember 2021 sekira pukul 18.00 WIB.
Kapolsek Dusel Iptu Suranto melalui Kanit Reskrim Polsek Dusel Aiptu Nopi Juniansyah menjelaskan, saat itu korban langsung masuk kamar dan tertidur.
Kemudian pada keesokan harinya, sekitar pukul 06.00 WIB, korban terbangun dan merasakan kepalanya sakit, dan sekitar pukul 08.00 WIB saat akan dibangunkan oleh ayahnya, ternyata didapati sudah meninggal dunia. Sedangkan korban MS dan R yang merupakan kakak beradik.
“Berdasarkan keterangan ibu korban, pada hari yang sama sekitar pukul 13.00 WIB sempat dilarikan ke rumah sakit setempat, hingga akhirnya meninggal dunia di RSUD Jaragah Sasameh Buntok,” terang Nopi, Jumat (3/12/2021).
Lanjut Nopi, berdasarkan keterangan pihak rumah sakit, para korban meninggal dunia karena keracunan alkohol. Hal tersebut diperkuat dengan ditemukannya barang bukti sebanyak 23 botol alkohol kosong kadar 70 persen dan empat sachet minuman berenergi merk kuku bima di TKP.
“Tindakan yang kami ambil yaitu mencatat saksi, mengamankan barang bukti dan mendatangi pihak keluarga korban. Namun dari pihak keluarga masing-masing korban sendiri tidak merasa keberatan dan ikhlas menerima atas kejadian yang mengakibatkan meninggalnya korban dengan dituangkan dalam surat pernyataan,” pungkas Nopi.
Facebook Comments