Air yang menggenangi lokasi banjir tahunan yang terjadi di wilayah Kelurahan Petuk Katimpun berobah menjadi tempat wisata dadakan bagi anak-anak dan orang dewasa, terutama saat menjelang sore.
Mereka memanfaatkan banjir yang mengenangi jalan poros di wilayah RT 01 dan 02 yang menghubungkan Petuk Katimpun bawah untuk mandi dan berenang.
Hampir sepekan jalan yang sudah beraspal terendam banjir sekitar 50 cm. Sedangkan jalan ini hanya bisa dilewati mobil ukuran besar sementara kendaraan roda dua terhalang oleh tingginya debit air.
Sementara alat transportasi yang digunakan masyarakat adalah perahu kelotok. Hampir setiap sore, warga Petuk Katimpun dan sekitarnya menjadikan kawasan ini sebagai lokasi wisata dadakan untuk bermain dan mandi.
Ada ratusan warga yang memanfaatkan lokasi ini menjadi tempat wisata dadakan, seperti yang terjadi Minggu (13/9/2021). Kondisi ini tentu saja membawa berkah bagi tukang parkir di wilayah tersebut.
Seperti dilansir MC Kota Palangka Raya, salah satu warga dengan sukarela menata sepeda motor di pinggir jalan agar terlihat rapi.
Mulai dari pagi warga yang Bernama Jon ini sudah berada di lokasi banjir sambil memantau wisatawan yang datang. Baginya, bertugas menata sepeda motor merupakan pekerjaan sukarela dan jika ada yang memberikan uang ya diterima dan bila yang tidak memberi ya tidak apa-apa
Source: MC Kota Palangka Raya.
Facebook Comments