Kapolda Kalteng: Prioritaskan Pencegahan Hadiri Rakorsus Karhutla

- Advertisement -
PALANGKA RAYA – Kapolda Kalimantan Tengah Irjen. Pol. Dr. Dedi Prasetyo, menghadiri Rakorsus Kahutla, yang berlangsung di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng yang berada di Jalan RTA Milono Kota Palangka Raya, Selasa (09/02/21).

Mengingat Pulau Kalimantan merupakan hamparan luas lahan gambut. Bila ini tidak dikelola secara maksimal, pada musim kemarau sangat rentan terjadinya Karhutla.

Sebagai upaya untuk mengantisipasi hal tersebut, Kapolda Kalteng Irjen. Pol. Dr. Dedi Prasetyo, turut menghadiri Rakorsus (Rapat Koordinasi Khusus) Karhutla dimaksud.

5a554ed0 d602 4a1f 85f0 e33d79c9f8ef
Kapolda Kalimantan Tengah Irjen. Pol. Dr. Dedi Prasetyo, menghadiri Rakorsus Kahutla, yang berlangsung di Aula Jayang Tingang Kantor Gubernur Kalteng yang berada di Jalan RTA Milono Kota Palangka Raya, Selasa (09/02/21).

Baca Juga: Kapolda: Jumlah Covid-19 Masih Meningkat, Tetap Harus Patuhi Prokes

Rakorsus yang dipimpin Menkopulhukam Mahfud MD tersebut juga dihadiri Wakil Gubernur Habib Said Ismail beserta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kalteng lainnya.

Menurut Kapolda Kalteng,”Perlu rekan – rekan ketahui, jika dalam Rakorsus ini hal yang menjadi priorotas yaitu upaya pencegahan yang dilakukan anggota di kewilayahan yang rentan terjadinya Karhutla, baik Bhabinkamtibmas, Babinsa, Masyarakat Peduli Api (MPA) beserta instansi terkait,” ungkapnya.

Disamping itu, terang Dedi, penataan serta pengelolan lahan gambut juga menjadi perhatian.

Baca Juga: Kapolda Kalteng, Sampaikan Pelanggaran Pemilu 2020 Dimetsos

“Karena, seperti kita ketahui bersama, di wilayah Kalteng sendiri masih banyak lahan tidur. Bila ini dikelola secara maksimal akan menambah nilai tersendiri bagi masyarakat maupun pemerintah daerah,” tambahnya.

Pengendalian dan pemadaman api secara maksimal merupakan salah satu upaya yang bersifat segera.

“Untuk itu, guna mencegah terjadinya Karhutla semakin meluas diperlukan keseriusan seluruh instansi maupun masyarakat. Salah satu cara yang dianggap cukup efektif adalah dengan seringnya dilakukan konsulidasi terkait penanganan Karhutla yang melibatkan stake holder,” urainya.

Lebih lanjut disampaikan Dedi, didorongnya inovasi dan kebijakan dalam mencegah Karhutla seperti membentuk desa mandiri khususnya dalam penanganan kebakaran hutan juga merupakan bentuk kesiapan yang ada di kewilayahan.[*to-65]

Baca Juga: Kapolda Kalteng Pimpin Gerakan Maskerisasi di Kalteng

BACA JUGA   Bantuan untuk Kawasan Konservasi Kotawaringin Barat Disalurkan KKP

 

Facebook Comments

- Advertisement -
Iklan
- Advertisement -
- Advertisement -
Related News