Apa sih, daun bawang ? kamu penggemar daun bawang? Daun bawang umumnya dijadikan sayuran pelengkap pada soto atau mie ayam. Namun dibalik itu, ternyata daun bawang memiliki manfaat yang jarang diketahui banyak orang.
Daun bawang merupakan jenis sayuran dari kelompok bawang yang banyak digunakan dalam masakan. Dalam masakan Indonesia, daun bawang bisa ditemukan misalnya dalam martabak telur, sebagai bagian dari sup, atau sebagai bumbu tabur seperti pada soto.
Daun bawang sebenarnya istilah umum yang dapat terdiri dari spesies yang berbeda. Jenis yang paling umum dijumpai adalahdaun bawang (Allium fistulosum). Jenis lainnya adalah A. ascalonicum, yang masih sejenis dengan bawang merah. Kadang-kadang bawang prei juga disebut sebagai daun bawang.
Sayuran yang punya rasa lebih ringan ini terdapat banyak nutrisi dan zat sehat yang terkandung di dalamnya. Nah, berikut 11 manfaat baik daun bawang bagi kesehatan.
1. Meningkatkan kesehatan pencernaan
Ternyata, sebagian besar daun bawang dalah sumber serat larut. Ini termasuk prebiotik yang berfungsi menjaga usus tetap sehat.
Bakteri sehat tersebut menghasilkan asam lemak rantai pendek seperti asetat, propionat dan butirat untuk mengurangi peradangan serta meningkatkan kesehatan pencernaan.
Bahkan sayuran berserat seperti daun bawang memiliki kandungan serat yang tinggi di dalamnya. Dengan mengonsumsi daun bawang secara rutin, resiko terkena sembelit juga akan menurun.

2. Dapat melindungi jantung dari berbagai penyakit
Faktanya, daun bawang kaya akan kalium yang bisa meningkatkan kontraktilitas otot jantung. Dilansir dari Healthline, beberapa penelitian menghubungkan alium dengan risiko penyakit jantung dan stroke yang lebih rendah dalam menurunkan peradangan.
BACA JUGA : Kacang-Kacangan Cemilan Yang Bisa bikin Tubuh Sehat, Benarkah?
Selain itu, daun bawang memiliki senyawa cycloaliin yang berfungsi untuk melindungi jantung dari gangguan beragam jenis penyakit. Bahkan daun bawang adalah sumber allicin dan tiosulfinat. Senyawa tersebut merupakan senyawa sulfur yang dapat mengurangi kolesterol, tekanan darah dan pembentukkan gumpalan darah.
3. Memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melawan infeksi
Manfaat daun bawang selanjutnya yakni dapat meningkatkan kekuatan sistem kekebalan tubuh. Daun bawang menyajikan sejumlah besar vitamin A yang penting dalam mengurangi peradangan dan memperkuat tubuh yang membantu melawan infeksi.
Dikutip dari Conserve-energy-future, daun bawang memiliki tinggi kadar vitamin E yang terbukti mengurangi penyebaran molekul pro-inflamasi, seperti sitokin. Dengan sistem kekebalan tubuh yang kuat tentu seseorang tidak akan mudah sakit dan mencegah tubuh dari pilek, demam maupun flu.
4. Mencegah penyebaran sel-sel kanker
Ternyata daun bawang juga kaya akan vitamin C yang telah terbukti sebagai antioksidan untuk membantu mencegah kanker. Dengan melawan radikal bebas, dapat mengurangi kemungkinan sel yang rusak berubah menjadi kanker.
Daun bawang memiliki sederetan senyawa penangkal kanker seperti senyawa kaempferol, allicin dan belerang. Di mana kaempferol dalam daun bawang dikaitkan dengan risiko penyakit kronis yang lebih rendah dan mencegah penyebaran sel-sel kanker.
5. Menurunkan kadar gula darah dalam tubuh untuk mencegah diabetes
Daun bawang yang cocok sebagai penyedap masakan ini memiliki senyawa belerang. Di mana belerang berfungsi untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh dan dapat mencegah diabetes.
Senyawa belerang yang terkandung di dalam daun bawang juga mampu membuat tubuh meningkatkan produksi insulin. Artinya, secara tidak langsung daun bawang dapat mencegah diabetes.
Di dalam daun bawang terkandung phyto-kimia yakni alil disulfida dan allium. Keduanya memiliki sifat anti diabetes yang berguna meningkatkan metabolisme glukosa dan mencegah degradasi insulin.
6. Sumber zat besi
Kandungan zat besi yang ada di dalam daun bawang baik untuk menjaga kesehatan sel-sel darah merah, meningkatkan kesehatan hemoglobin, dan mampu memperkuat sel jaringan di tubuh.
7. Memiliki kandungan serat yang baik
Tingginya kandungan serat yang ada di dalam daun bawang baik untuk kesehatan pencernaan Anda. Serat juga baik untuk mencegah Anda dari resiko sembelit.
8. Tinggi akan kalium
Siapa yang menyangka bahwa daun bawang juga tinggi akan kalium? Kalium bermanfaat untuk mengatur kadar cairan tubuh, mengurangi masalah jantung, dan mencegah kram otot.
9. Rendah kalori
Daun bawang merupakan termasuk jenis sayur-sayuran, sehingga daun bawang rendah akan kalori.
10. Tinggi akan anti oksidan
Daun bawang memiliki zat anti oksidan yang bernama quercetin dan kemferfol yang baik baik untuk kesehatan kulit dan tubuh secara keseluruhan.
11. Baik digunakan untuk mengobati cacingan
Apabila buah hati Anda menderita cacingan, jangan ragu untuk memberikan daun bawang sebab daun bawang mampu digunakan untuk mengobati cacingan.
Sekarang kamu sudah tahu sebelas manfaat daun bawang bagi kesehatan. Usahakan mengonsumsinya secara rutin dalam bentuk mentah atau memasukkannya ke dalam berbagai hidangan.
(Joe/Red)


