Wahito Fajriannoor: Manuver Peta Politik Pilkada 2024 Sulit Terbaca Mendadak Bisa Berubah

- Advertisement -
SAMPIT – || kalteng.indeksnews.com – Wahito Fajriannoor, SH., Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menyebut Manuver Peta Politik Pilkada 2024 sulit terbaca mendadak bisa berubah.

Mengingat deklarasi yang baru saja kemarin dilaksanakan, katanya baik dari calon bupati maupun wakil bupati atau pun calon gubernur maupun wakil gubernur, kami secara garis partai selaku partai Demokrat akan siap mendukung paslon yang di usung oleh Partai Demokrat.

Menurut Wahito Fajriannoor, SH, Walaupun bukan dari kader partai kami, mengingat sulitnya terbaca peta politik di tahun ini dan manuver-manuver yang terjadi di akhir pendaftaran ke KPU. Untuk di Kabupaten Kotawaringin Timur kami hanya bisa menjadi partai pengusung.

BACA JUGA   Nah! Ada Alih Fungsi Lahan Di Desa Tanah Putih, Ini Kata Anggota DPRD Kotim

“Untuk partai kami pada saat ini mengusung bupati dan wakil bupati yaitu Bapak H Halikinnor dan Irawati sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur, atau Harati jilid II,” ujar Fajriannoor, Jumat 30 Agstus 2024.

“Akan tetapi untuk di provinsi Ketua DPD Partai Demokrat yakni Bapak H Nadalsyah atau yang biasa dikenal dengan Koyem, meyakinkan diri maju untuk menjadi calon gubernur yang mana berpasangan dengan Bapak H Supian Hadi,” katanya.

“Ini juga mengejutkan bagi kami, karena awalnya Bapak Koyem sendiri berpasangan dengan Bapak Sigit, tetapi diakhir-akhir waktu pak sigit pun menyatakan mundur dan Bapak SHD sebagai pengganti beliau,” jelasnya.

BACA JUGA   Jalan Suprato Sampit Tergenang Air, Anggota DPRD Kotim Sebut Drainase Tidak Berfungsi

“Tetapi ini mempermudah untuk daya jual kami ke masyarakat, karena sudah kita ketahui khususnya Kotawaringin Timur Bapak SHD adalah mantan Bupati dua periode di Kotim ini,” terangnya.

“Semoga harapan kami pasangan H Nadalsyah dan Bapak H Supian Hadi ini, bisa bersinergi dengan masyarakat bersama-sama dapat membangun untuk Kalimantan Tengah dan Kotim lebih maju lagi,” demikian pungkasnya.

BACA JUGA   Legislator Minta KLHK Selidiki Dugaan Pelanggaran Di PT KMA
- Advertisement -
Iklan
- Advertisement -
- Advertisement -
Related News