Entah serius/bercanda dua gadis pelajar berinisial N (15) dan M (16), asal Kota Buntok Kabupaten Barito Selatan, menyesali perbuatannya karena bencana banjir di daerah Kalimantan Selatan, sebagai bahan lelucon.

Kasatreskrim Polres Barsel AKP Yonals Nata Putera melalui Kanittipidter Aipda Heri Susanto mengatakan, kedua warganet tersebut diamankan dan dimintai keterangan atas unggahan mereka dimedia sosial yang membuat geram masyarakat Barsel dan Kalsel.

“Yang jelas dari postingan mereka melalui status whatsapp dan juga akun Tiktoknya, mereka menjadikan salah satu wilayah yang sedang terkena musibah menjadi bahan bercanda atau lelucon,” ungkap Kanittipidter kepada media, Minggu (17/1/21) kemarin.

Heri Susanto menambahkan, usai dimintai keterangan, akhirnya kedua warganet itu mengaku khilaf dan meminta maaf kepada seluruh masyarakat Barsel dan juga masyarakat Kalimantan Selatan, atas komentar tersebut.

“Mereka mengaku khilaf dan berjanji tidak akan mengulangi lagi serta siap diproses hukum, apabila mengulangi perbuatan yang sama,” papar Heri Susanto.

“Kepada masyarakat Kabupaten Barsel agar lebih bijak menggunakan Medsos, dengan tidak menyebarkan berita bohong atau mengandung ujaran kebencian yang dapat meresahkan serta memecah belah masyarakat.

AS/INDEKS NEWS KALTENG

Info terkini :

Foto Jokowi Disuntik Vaksin Sinovac Beredar Luas Di Media China

Deddy Corbuzier: Ramalan Mbak You Bohong, Agama Saya Tidak Boleh Percaya dengan Begituan

DPRD Kotim: Jalan Macet Panjang Akibat Jalan Rusak